Siapa Biografi Lengkap Yoshi Setyawan alias Yoshiolo

Yoshi Setyawan alias Yoshiolo

Koleksi-koleksi keluaran merek streetwear seperti Supreme, Off White, A Bathing Ape (Bape), sampai Stussy, selalu laris manis di pasaran. Pemburunya enggak hanya dari kalangan pekerja, tapi juga pelajar SMA dan mahasiswa. Sekali membeli, mereka biasanya harus mengeluarkan kocek sekitar Rp 2 juta sampai puluhan juta rupiah. Enggak murah memang, tetapi ternyata ada keuntungan yang mereka dapatkan di balik barang-barang tersebut. YouTuber sekaligus Hypebeast enthusiast, Yoshi Setyawan alias Yoshiolo, mengatakan sudah mengeluarkan dana sebesar Rp 120 juta dari sekitar 37 koleksi Bape dan 7 barang Supreme-nya. Meski telah mengeluarkan uang ratusan juta, ia mengaku untung. "Expected revenue kalau dijual semua pada nantinya itu dapat sekitar Rp 180 juta. Untung bersihnya berarti Rp 60 juta, kalau nanti sudah bosan dan ingin jual semuanya," kata dia kepada kumparan.

Cara Sukses Usaha ala Yoshiolo

Berikut ini adalah keahlian Yoshiolo dalam dunia usaha:

Perbanyak pengetahuan soal merek
Sebelum kamu terjun ke dunia streetwear, ada baiknya kamu kenali dulu merek-merek yang memiliki nilai jual tinggi sampai yang kurang laku di pasaran. Hal ini agar kamu bisa menentukan koleksi mana yang akan dibeli dan enggak. Selain itu, belilah koleksi dari merek yang sudah punya prestise tinggi di pasaran. Yoshi menyebut produk dari merek Supreme selalu terjual habis karena tingkatannya sudah sangat tinggi.

Jaga kondisi barang
Apakah barang itu akan kamu jual kembali atau dijadikan koleksi pribadi, lebih baik kamu tetap menjaga kondisinya tetap terawat. Sebab, kamu enggak akan tahu berapa harga barang itu di kemudian hari.

Jangan ragu untuk membeli
Selain merawat dan menambah ilmu soal merek streetwear, kamu juga harus tahu bagaimana mendapatkan barang dengan harga miring. Yoshi menyarankan, bila kamu menemukan koleksi di bawah harga pasar, lebih baik langsung beli saja.

Pintar-pintar tentukan waktu untuk resell
Bagi Andra, investasi di barang streetwear enggak jauh berbeda dengan membeli saham. "Harus tahu kapan mau jual cepat, atau tahan dulu agar value-nya naik. Harga resell, kan, juga naik-turun. Enggak selalu barang langka akan naik terus," ucap dia. Ia sendiri saat membeli barang yang memang akan dijual, tanpa waktu lama langsung ia jual dengan harga yang lebih tinggi. Tapi ia juga pernah menjual kaus Supreme Bogo-nya senilai 60 euro atau Rp 1 juta, dengan harga yang sama.

Post a Comment

1 Comments

Emoji
(y)
:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)